Links

Web Stats

    Page Views   Page View

    Visitors   50075 Hit Pengunjung

    Visitor Online   3 Pengunjung Online

Mahasiswa PSE research group Presentasi di Konferensi Internasional Energi Terbarukan

12 November 2012

YOGYAKARTA – Satu lagi mahasiswa PSE research group (PSErg), Wanodya Asri Kawentar mempresentasikan papernya dalam International Conference on Sustainable Energy Engineering and Application (ICSEEA) 2012. Seminar internasional ini  diselenggarakan oleh Research Centre for Electrical Power and Mechatronics, Indonesian Institute of Sciences (LIPI) pada 6-8 November 2012 di Hotel Inna Garuda, Yogyakarta, Indonesia. Konferensi ini mengambil tema “Biomass and Solar Energy for Sustainable Development” tentang perkembangan dan pemanfaatan potensi kedua sumber energi terbarukan tersebut.

Wanodya mempresentasikan paper berjudul “Synthesis of Biodiesel from Second-used Cooking Oil”. Paper yang ditulis bersama Prof. Arief Budiman ini meneliti pembuatan biodiesel dari minyak jelantah sisa PKL (pedagang kaki lima) diseputar Yogyakarta. Potensi minyak jelantah ini cukup besar. Di Yogyakarta saja diperkirakan terdapat seribuan PKL yang setiap malam membuang sisa minyak jelantah.

Dalam presentasi papernya, alumni Magister Teknik Sistem Fakultas Teknik UGM ini menyampaikan bahwa minyak jelantah sisa PKL biasanya dibuang begitu saja. Padahal dari aktifitas tersebut tentunya akan mengganggu lingkungan. Ditangan Wanodya, limbah tersebut diolah menjadi biodiesel. Ditambahkan oleh Wanodya bahwa jika biodiesel ini diproduksi secara massal dapat dipakai untuk substitusi solar menjadi biosolar. “Biosolar yang dijual di SPBU bersama-sama dengan premium dan pertamax ini sebenarnya campuran dari biodiesel sebanyak 10 % dan solar sebanyak 90 %. Selama ini biodiesel yang dipakai menggunakan bahan baku minyak sawit yang harganya pada kisaran Rp. 7000 – 8000 per liter. Jika minyak sawit ini diganti dengan jelantah yang harganya tidak lebih dari separonya, tentunya akan bisa dikurangi beaya produksinya”, imbuh Wanodya.

Di konferensi ini total terdapat 61 paper dari 16 negara. Sebanyak 48 paper mengikuti oral presentation dan 13 paper mengikuti poster session. Topik-topik yang dibahas dalam conference ini meliputi biomass for bioenergy, biomass conversion technology, renewable fuel from biomass, photovoltaic systems and materials, solar thermal assessment, solar building, heating and cooling dan biofuel or solar economics and commercialization.

Dalam konferensi ini menghadirkan invited speaker diantaranya Prof. Dr. Craig Froome dari Global Change Institute, Universitas Queensland, Brisbane, Australia, Prof. Dr. Rosli Bin Abu Bakar dari Universiti Malaysia Pahang, Malaysia, Ir. Tumiran, M.Eng, Ph.D. dari Dewan Energi Nasional (DEN), Kepala Divisi Energi Terbarukan PT. PLN Ir. Moch. Sofyan, Prof. Dr. Mukesh T. Pandya dari Universitas Mumbai, India dan Prof. Dr. Kanit Wattanavichien dari Universitas Chulalongkorn Thailand.